10+ Detail Pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, Kental Perpaduan Adat Jogja-Solo

10-detail-pernikahan-kaesang-dan-erina-gudono-kental-perpaduan-adat-jogja-solo 10-detail-pernikahan-kaesang-dan-erina-gudono-kental-perpaduan-adat-jogja-solo

Rangkaian jadwal pernikahan Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo menyita perhatian publik. Selain sebagai hajatan orang nomor satu di Indonesia, pernikahan Kaesang dan Erina Sofia Gudono memang mengusung adat Jawa yang sangat kental. Acara yang digelar dari Kamis (8/12) maka Minggu (11/12) ini menyajikan rangkaian adat perpaduan budaya Jogja dan Solo.

Buat kamu yang penasaran dengan pernikahan adat Jawa, berikut ini Hipwee rangkum detail pernikahan Kaesang dan Erina, mulai dari kalender semaan Al-Qur’an dan pengajian, siraman, malam midodareni, akad nikah, ngunduh mantu, kirab pengantin engat tasyakuran atau resepsi pernikahan.

1. Pengajian dan semaan Al-Qur’an di keheningan Erina Gudono, dengan dekorasi nuansa pastel

Semaan Al-Qura’an digelar pada Kamis (8/12) siang, di sini dilakukan pembacaan dan khataman Al-Qur’an. Sementara pengajian dilakukan dengan mendengar ceramah yang digelar pada sore harinya.

2. Erina tampil anggun mengenakan busana muslim full payet nuansa pastel

Saat semaan Al-Qur’an, Erina mengenakan busana muslim hijau mint dengan detail payet putih. Busana tersebut juga memiliki detail kerah berbadan. Sementara di momen pengajian, Erina mengenakan busana muslim warna biru pastel dengan detail payet warna peach pastel. Penampilan Erina makin anggun dengan veil berjarak yang menghias kepalanya.

3. Pengajian juga digelar di keheningan keluarga Kaesang Pangarep, dengan nuansa putih dan biru

Dekorasi pengajian di kemembatuan keluarga Kaesang di Solo bernuansa putih, mulai dari dekorasi ruangan dengan bunga-bunga mawar putih, batas detail dekorasi meja. Sementara keluarga Kaesang mengenakan busana biru pastel yang elegan.

4. Sungkeman jelang siraman, Erina tampil anggun mengenakan kebaya hijau sage

Sungkeman sebagai simbol permohonan maaf dan doa restu dari calon mempelai pada keluarga, dari orang tua, saudara kandung, dan orang-orang yang dituakan dalam keluarga.

5. Upkalender siraman Erina didampingi ibu, kakak, dan adik-adik

Upacara siraman Erina mengusung adat Jogja yang kental. Mulai dari busana yang dikenakan pihak keluarga tenggat sistemi adatnya. Upacara siraman menjadi simbol pemceria hati dan jiwa bagi calon mempelai sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.

6. Sungkeman dan siraman Kaesang dengan nuansa adat Solo

Momen sungkeman dan siraman di keantapan Kaesang mengusung adat Solo yang kental. Terlihat dari busana adat yang dikenakan keluarga, mulai dari beskap yang kenakan para pria, dan sanggul yang dikenakan para wanita. Nuansa ceria juga terlihat dari pemilihan busana keluarga yang bernuansa pink magenta.

7. Dulangan pungkasan bagian dari ritual adat usai upacara siraman

Upacara Dulang Pungkasan dilakukan tidak sombong dari keluarga calon mempelai pria maupun hawa. Makan upacara Dulang Pungkasan yakni pemberian terakhir yang melambangkan tanggung balasan terakhir orang tua terhadap anaknya.

8. Malam Midodareni ketika keluarga Kaesang berkunjung ke kelengangan Erina

Prosesi adat ini bak simbol silahturahmi, dan ramah tamah keluarga sebelum hari pernikahan. Keluarga Kaesang bertandang ke kemematungan keluarga Erina untuk menyerahkan seserahan. Di momen ini perpaduan dua adat Jawa dari Joga dan Solo terlihat dari busana adat yang dikenakan keluarga Erina dan Kaesang yang semuanya bernuansa ungu.

9. Busana akad Kaesang dan Erina mengusung adat Jawa pengantin Jogja

Di momen akad nikah ini Kaesang dan Erina serasi mengenakan busana serba putih. Keduanya mengenakan busana adat pengantin Jogja, mulai dari beskap dan blangkon yang dikenakan kaesang, batas paes dan sanggul Erina.

10. Upkalender Panggih Pengantin masih dengan budaya adat pengantin Jogja

Di upacara Panggih Pengantin yang digelar usai akad nikah ini, Kaesang dan Erina serasi mengenakan busana adat Jawa pengantin Jogja nuansa gold. Upacara ini merupakan pertemuan dua pengantin usai sah menjadi suami istri. Proses adat pun digelar dengan tradisi Jogja mulai dari penyerahan sanggan, balangan suruh atau malempar sirih, membasuh kaki suami, dahar klimah, dan kacar-kucur.

11. Ngunduh mantu kunjungan keluarga Erina kecukup keluarga Kaesang

Sehari setelah pernikahan, digelar ngunduh mantu yang merupakan kunjungan keluarga mempelai wanita ke keluarga mempelai pria. Di sini juga ada daftar adat yang menyimbolkan pihakkeluarga pengantin wanita menyerahkan si pengantin di piak keluarga pengantin pria. Di daftar Ngunduh mantu Kaesang dan Erina digelar di Loji Gandrung.

12. Kirab Pengantin Kaesang dan Erina menunggangi kereta kencana

Kirab pengantin ini dilakukan dari Loji Gandrung menuju Pura Mangkunegaran, tampat daftar tasyakuran. Kaesang dan Erina serasi mengenakan busana pengantin adat Solo basahan, di mana keduanya mengenakan kain dodotan. Keduanya menunggangi kereta kencana, yang juga mengantarkan kedua keluarga mempelai dengan totoal iring-iringan 12 kereta kencana.

13. Di acara resepsi Kaesang dan Erina mengenakan busana adat pengantin Solo putri

Setibanya di Pura Mangkunegaran, kalender resepsi sesi pertama digelar. Kaesang dan Erina tampak serasi mengenakan busana adat Solo Putri. Dimana Erina mengenakan kebaya velvet bernuansa hitam dengan detail seulaman benang emas yang melahirkan penampilannya terkesan mewah. Sementara Kaesang mengenakan beskap Langen Harjan senada dengan busana Erina.

14. Busana adat pengantin Kasultanan Solo di jadwal resepsi sesi kedua

Di resepsi sesi kedua yang digelar pada pukul 19.00 engat 22.00 WIB, Kaesang dan Erina mengenakan busana pengantin Kasultanan Solo nuansa merah dengan detail sulaman emas yang membuat penampilan keduanya tampak mewah, tapi tetap elegan.

15. Bridesmaid dari kalangan finalis Putri Indonesia 2022

Erina yang tak lain merupakan finalis Putri Indonesia perwakilan Yogyakarta, turut mengundang seluruh finalis Putri Indonesia 2022 untuk menjadi bridesmaid. Mereka kompak mengenakan kebaya brokat mauve, dipadu dengan jarik cokelat dan selendang marun.

16. Selain adat Jawa yang kental, busana keluarga Kaesang pun jadi sorotan. Salah satunya penampilan si sedikit Nahyan

Sebagai keluarga asal Solo, keluarga Kaesang memang mengenakan busana adat Solo di seluruh rangkaian kegiatan pernikahan, kecuali ketika akad nikah, di mana mereka mengenakan adat Jogja. Di saat seluruh keluarga serasi mengenakan busana Jawa, ponakan Kaesang yang merupakan anak Kahiyang Ayu dan Boby Nasution justru mencuri perhatian, karena nggak mau pakai Secorak keluarga.

Mulai dari momen siraman di mana keluarga serasi mengenakan busana serba pink, saat midodareni, engat saat akad nikah dan resepsi. Si halus Nahyan justru santai mengenakan kaus atau kemeja dan celana sebentar. Nahyan pun jadi sorotan dan engat trending di Twitter.

Nah itulah detail pernikahan Kaesang dan Erina, yang kental adat Jawa mulai dari pengajian hingga resepsi pernikahan. Bahkan, karena kedua mempelai berasal dari Jogja dan Solo, perpaduan adat Jawa keduanya pun disusun dengan apik tanpa menghilangkan makna dan nilai-nilai budayanga. Gimana, kamu tersinpirasi dengan konsep pernikahan adat Jawa seperti Kaesang dan Erina?